Kaligrafi Mahfudzot
Mahfudzot, pepatah, petuah, kata kata mutiara ditulis dengan kaligrafi.
Pernah mendengar ungkapan man jadda wajada (siapa bersungguh sungguh, beliau akan mendapatkan) ? Ungkapan ini belakangan sangat terkenal dikalangan masyarakat diluar pesantren. Ungkapan tersebut dikalangan santri lebih dikenal dengan sebutan mahfudzot.
Mahfudzot sendiri arti bahu-membahu yakni " sesuatu yang dihafal ". Mahfudzot yakni kata kata mutiara, pepatah, petuah, quotes, ungkapan ungkapan bijak dalam bahasa Arab yang biasanya dihafalkan. Mahfudzot biasanya diambil dari Al-Qur'an, sabda sabda Nabi SAW (dengan redaksi yang sudah disesuaikan), perkataan para ulama dan kalangan bijaksana. Di Pesantren, mahfudzot dikaji dalam sebuah kitab tersendiri.
Berikut ini yakni beberapa mahfudzot yang ditulis dengan indah oleh beberapa orang kaligrafer. Kami muat dalam blog ini gampang mudahan bermanfaat dan menjadi wangsit :
Al Jaaru Qabladdaari (ِاْلجَارُ قَبْلَ الدَّار )
(Tetangga sebelum rumah)
Kaligrafi Farisi ditulis oleh Abu Ibrahim Alu Ridwan
Mahfudzat ini bermakna, "lihatlah dulu siapa tetanggamu sebelum membeli sebuah rumah biar tidak menyesal lalu sebab mempunyai tetangga yang buruk"
Diambil dari ucapan Asiyah Binti Mazahim (istri Fir'aun) sebelum dilemparkan kedalam kuali berisi air mendidih oleh Fir'aun. Dalam Surah At Tahrim ayat 11 :
Tuhanku, bangunkanlah untukku disisimu sebuah rumah disurga
Asiyah meminta keberadaan disisi Allah sebelum meminta sebuah rumah disurga.
Man Shabara Dzafira ( من صبر ظفر )
"Siapa yang sabar, beliau akan beruntung"
Ditulis oleh kaligrafer Musthafa Halim
Man Shabara Dzafira ( من صبر ظفر )
Karya Abdullah Eydemir
Man Shabara Dzafira ( من صبر ظفر )
Karya Tahsin Kurt
Man Jaada Saada (منْ جَاَد سَادَ)
Siapa yang baik beliau akan memimpin
Ditulis oleh Muhammad Ozcay
Mahfudzat ini secara lengkap yakni :
من جاد ساد ومن ساد قاد ومن قاد بلغ المراد
(siapa yang baik beliau akan memimpin, siapa yang memimpin beliau akan membimbing, dan siapa yang membimbing beliau akan hingga ke tujuan)
Annaasu Ajnaasu ( الناس أجناس )
Manusia itu berjenis jenis
ditulis dengan Khat Ijazah oleh kaligrafer Ridwan Alu Ismail
Bil birri Yusta'badu al hurru (ّبِاْلبِرِّ يُسْتَعْـَبدُ اْلحُر )
"Dengan kebaikan orang merdeka bisa ditundukkan"
Kaligrafi tsuluts ditulis oleh Syirin Abdul Halim
Mahfudzot ini berasal dari ucapan Ali bin Abi Thalib r.a :
Maksudnya, dengan memberi banyak kebaikan menyerupai makanan dan harta, berlemah lembut dan ramah, maka orang orang merdeka akan siap tiba untuk mengabdi
Baca Juga
Kaligrafi Farisi Karya Adnan Syeikh Usman
Biluthfil kalaami yukhda'ul kiromu
بِلُطْفِ اْلكَلاَمِ ُيخْدَعُ اْلكِرَام
(Dengan perkataan lemah lembut, orang orang mulia sering tertipu)
Kaligrafi Tsuluts karya Khudair Bur Saidi
Rubba Himmah Ahyat Ummah
Seringkali cita cita bisa membangkitkan ummat
Kaligrafi Tsuluts karya Adnan Syeikh
Khairunnaasi Man Fakka Kaffaihi Wa Kaffa Fakkaihi
Sebaik baik insan yakni yang membuka dua tangannya dan menutup dua mulutnya
Mahfudzat ini pertama kali aku dapati dalam kitab Kasykul (saya lupa nama pengarangnya). Mempermainkan kata kaffa dan fakka.
Kaffa artinya menahan. Kaff artinya telapak tangan
Fakka artinya membuka. Fakk artinya celah. Fakkaihi artinya dua anggota tubuh yang mempunyai celah masuk. Yang dimaksud yakni ekspresi dan kemaluan.
Ini juga mahfudzat yang mempermainkan kata kata.
Ditulis dalam gaya Farisi oleh Hasan Syauqi sebagaimana yang tertera pada tanda tangannya
Man Aamana bil qadari Amina minal kadari
(Siapa beriman kepada taqdir, maka beliau kondusif dari kesedihan)
Man jaala naala
(Siapa yang mau berusaha beliau akan memperoleh)
Ditulis oleh Muhammad Ozcay
Azzuur Buur
(Dusta itu tidak berguna)
Kaligrafi Ijazah ditulis oleh Ridwan Alu Ismail
All artworks are properties of their respective owners If you own the copyright to this file/image and you do not wish it be included on our website, please contact us and we will remove it as soon as possible.