Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pondok Pesantren Maj'maul Umah Cemeti Kedokanbunder Indramayu

Desa Cemeti - Sedikit bercerita mengenai desa kelahiran saya eksklusif ini rasanya perlu saya tuliskan di sini untuk sanggup mengenang atau sekedar review dikala kelak di kemudian tahun yang akan datang, mungkin juga sanggup bermanfaat untuk orang banyak di sana. Tepat berada di desa cemeti kedokanbunder wetan indramayu desa ku berada, dimana semenjak kecil sangat kental sekali dengan suasana desa, so sewaktu berpindah ke kota rasanya ada sedikit gila saja mengenai kebiasaan kebiasaan yang di hadapi. Terlebih lagi berada di sekitaran pondok pesantren maj'maul umah.
 Sedikit bercerita mengenai desa kelahiran saya eksklusif ini rasanya perlu saya tuliskan di Pondok Pesantren Maj'maul Umah Cemeti Kedokanbunder Indramayu

Kenangan desa memang tidak akan pernah dilupakan hingga kapan pun, tanah kelahiran akan memperlihatkan momen sendiri bagi saya pribadi. Terdapat beberapa keunikan keunikan didalamnya, potensi potensi yang ada akan menciptakan kita menjadi berkembang, tentunya dengan bimbingan para guru guru yang mengajarkanya. Sewaktu kecil menyerupai halnya pada anak anak lainya selalu bermain, upz ingat belum masuk yang namanya handphone yah, so permainanya pun sangatlah tradisional, menyerupai jangkungan,caruk, plinciyan,glatik, dan lain sebagainya.

Baca Juga : Sejarah Santri Pondok Pesantren Khas Kempek Palimanan Cirebon Jawa Barat

Nah di sini saya mencoba memperkenalkan desa kelahiran saya tentunya dengan gaya bahasa saya sendiri, mengenai apa saja yang ada di dalamnya, tentunya dengan membaginya menjadi beberapa sub, sesuai lakon yang saya tahu.

 

1.     Sejarah Desa Cemeti

 

Konon katanya pada zaman dahulu berdasarkan para sesepun di sini menamakan desa cemeti diambil dari bekas pecutnya kiyai hasanudin yang melaksanakan perjalanan dari banten menuju ke gunung jati dengan kendaraan berupa kuda. Entah apa yang terjadi kiyai hasanudin singgah di desa kami, tepatnya di cungkub, jika bahasa kini mah daerah pemakaman, disitulah ia beristirahat.

Perkiraan ia singgah di malam hari sekitaran jam 3 an, tanpa di sadari senjata pamungkas ia yaotu berupa pecut berbunyi, katanya sih alasannya yakni lapar, Nah dari singkat dongeng itu terkuaklah bahwa desa cemeti itu berasal dari nama pecutnya sultan hasanudin, pecut amarasuli, yang kini di kenal kini menjadi desa cemeti.

Desa ini terbagi menjadi 7 gang utama, dimana yang pertama gang krucuk, gang H. Ahmad, gang MMU, gang al basyariyah, gang arab, gang al inayah, gang kuburan, dengan jumlah penduduk yang belum saya perkirakan berapa jumlahnya ini, memang kehidupanya sangatlah sederhana sekali, mungkin juga desa yang tidak mengecewakan tertinggal dari desa desa lainya.

 

2.     Lembaga Pendidikan

 

Terbagi menjadi dua pembagian mengenai pendidikan yang ada di desa kami, dimana ada sekolah umum dan ada sekolah madrasah, dan al hamdulilah kedua duanya berjalan dengan lancar untuk sanggup memperlihatkan pendidikan di desa kami, untuk lebih jelasnya pembagianya akan di paparkan dibawah ini

   A.   Pendidikan Formal

  • Diawali dengan pendidikan yang masih di usia dini sekitaran 4 tahunan dengan di wadahi sekolah PAUD yang berada di yayasan pendidikan al nrimo pondok pesantren maj'maul umah. Di sini para anak anak rutin melaksanakan aktivitas berguru di usia dini.
  • Setelah proses berguru di tingkat PAUD selesai, selanjutnya meningkat ke pendidikan yang lebih tinggi lagi, yaitu di Taman Kanak-kanak RA nurul nrimo pondok pesantren maj'maul umah
  • Tentunya orang renta akan melanjutkan anaknya ke pendidikan dasar pertama sehabis sudah tamat berguru di sekolah TK, Terdapat dua pilihan dikala anak anak desa cemeti ini sudah lulus sekolah TK, sebagian ada yang masuk di sekolah dasar SD, ada juga yang melanjutkan ke sekolah Madrasah Ibtidaiyah MI al basyariah. Dari dua pilihan itu sesungguhnya tergantung dari minat anak tersebut mau sekolah di mana, yang pada dasarnya sama saja dimanapun sekolahnya.
  • Di desa kami juga terdapat yayasan pendidikan MTS al basyariyah yang menampung lulusan sekolah dasar untuk sanggup melanjutkan pendidikanya ke jenjang yang lebih tinggi lagi, so jangan jauh jauh yah untuk sanggup melanjutkan pendidikanya, cukup di desa sendiri saja sudah ada loh
  • Setelah tamat menempuh pendidikan pada pada tingkat pertama, ada baiknya di lanjutkan ke tingkat menengah keatas, untuk sanggup lebih berfikir sampaumur lagi, tentunya di desa kami juga sudah ada wadah untuk menampungnya, dengan yayasan pendidikan Sekolah Menengah kejuruan NU al basyariyah siap mendidik generasi muda yang berkemajuan tentunya dengan beberapa pengajar yang handal.
Tentunya dengan adanya wadah pendidikan yang sudah diakui oleh pemerintah masyarakat kita tidak usah takut untuk sanggup melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi.

B.   Pendidikan Non Formal

Yang dimaksud pendidikan non formal yakni pendidikan yang ditempuh oleh anak anak yang ingin berguru agama islam, Nah di desa kami terdapat beberapa pendidikan agama islam yang sifatnya non formal, seperti
  • Pondok pesantren maj'maul umah yang di dalamnya terdapat sekolah madrasah diniyah, dan ngaji qur'an serta kitab kuning
  • Pondok pesantren al basyariyah yang di dalamnya terdapat KBM agama islam
  • Madrasah al inayah yang di dalamnya terdapat pendidikan madrasah diniyah

Semoga dengan wadah ini masyarakat generasi penerusnya menjadi generasi yang beriman dan berbudi baik terhadap sesamanya.

 

3.     Kesenian/Ketrampilan

 

Jangan salah jika di desa itu tidak ada potensi untuk sanggup menyebarkan talenta dan minat masyarakatnya, di desa kami berbagai musisi musik yang hebat hebat loh, terbukti sekali berbagai group musik atau sejenisnya yang berada di sini, mulai dari group solawat, group balasyik, dan group mersimband.

Baca Juga : Santri Pondok Pesantren Darut Tauhid Yang Ada di Gang 1 dan 2 Arjawinangun Cirebon

Tentunya dengan adanya pengelompokan group ini sanggup menimbulkan wadah yang kasatmata untuk anak muda desa kami tentunya dengan menyebarkan talenta dan minatnya di dunia musik.

Demikianlah sekilas mengenai beberapa hal yang ada di desa kami ini, salah satunya pondok pesantren maj'maul umah, yayasan pendidikan islam albasyariyah, dan madrasah diniyah al inayah yang sesungguhnya jika di jabarkan secara detail akan lebih banyak lagi gosip informasi yang menarik didalamnya. Sekian biar bermanfaat dan kami ucapkan Terimakasih
Sumber https://leptopmurahindramayu.blogspot.com/